Wednesday, February 15, 2012

MAKSUD DARI AL QURAN DAN AL HADIS



                                                  BANI ISRAEL - YAHUDI

Tidakkah angkau mengetahu (hai Muhammad s.a.w.) tentang (kisah) ketua - ketua Bani Israel setelah (wafat) Nabi Musa, pada ketika mereka berkata kepada seorang Nabi mereka: "Lantikkan seorang raja untuk kami , supaya kami boleh berperang (bersama dengannya) pada jalan Allah." Nabi mereka menjawab: "Tidakkah pasti, jika kalian kelak diwajibkan berperanga (pada jalan Allah) kalian tidak akan berperang?" Mereka berkata: Mengapa pula kami tidak akan berperang pada jalan Allah, sedangkan kami telah diusir dari kampung halaman kami, dan (dari ) anak - anak kami? " Maka, apabila perang itu diwajibkan atas mereka, mereka telah membelakangkan kewajiban itu, kecuali sebahagian kecil dari mereka. Dan (ingatrlah) Allah Maha mengetahui akan orang - orang yang zalim.
- al Baqarah:248

 
Oleh kerana orang - orang Bani Israel amat menginkari Allah dan RasuklNya, maka Allah mengutuk mereka dengan firmanNya:
Dan Sesaungguhnya kalian telah mengetahui (betapa buruknya akibat) orang - oran gdi antara kalian yang melanggar (larangan) pada hari Sabtu (Menurut kebanyakan ulama dan pakar tafsir al Quran, hari orang - orang Bani Israel - Yahudi telah berubah dari hati manusia kepada hati kera; tidak ada belas kasiahan, zalim dan sebagainya), lalu Kami (Allah) berfirman: "Jadilah kalian kera yang hina (dibenci oleh umat manusia yang beriman teguh kepada Allah."
- al Baqarah:65.

Nota: Maka, kerana Dato' Seri Anwar Ibrahim telah pernah bersahabat dan belajar sedikit sebanyak dari saya, pada masa beliau menuntut di Maktab Melayu Kuala Kangsar dulu, dan sesuai dengan Majlis Ulama PAS, maka, jika benar Anwar berkata seperti membela atau menolong Yahudi dan negaranya, maka, eloklah tarik baik, atau, kalau tidak benar, terangkanlah secara jujur.
Saya tahu media yang menyiarkan percakaoannya itu, adsalah milik orang - orang Yahudi yang berkulitkan orang Amerika atau orang British dan lain.



ORANG MUSYRIK


Rasul Allah, Muhammad s.a.w. memberi peringatan:
Dari Samurah bin Jundah radiallahu 'an, bahawa Rasulu Allah, Muhammad s.a.w. telah memberi peringatan: "Sesiapa (pemimpin negara, pemimpin masyarakat dan indicvidu muslim dan muslimah) bersatu dengan orang - orang musyrik (orang kafir yang menyengutukan Allah, seperti mengaku Nabi Isa dan Uzir* anak Allah, patung dan sebagainya adalah Allah dan disembah), dan tinggal bersama - sama (mereka), maka dia itu sama dengan orang musyrik tersebut.
- Perawi: Abu Daud.*

* Lihat Quran, surah at Taubah atau al Bara'ah:30
* Dari buku Hadis NAILATUL AUTHAR , Jilid 6, muka surat: 2895.




No comments: