QURAN

MENUNJUK - NUNJUK

Hai orang - orang yang beriman, jangan musnahkan (pahala amal) sedekah kamu dengan perkataan mengungkit dan (kelakukan) yang menyakitkan, seperti( merosakkan pahala amal sedekah) orang yang membelanjakan hartanya kerana hendak menunjuk - nunjuk (berbangga) kepada manusia, dan dia pula tidak beriman kepada Allah dan hari akhirat. Maka bandingan orang itu seperti batu licin yang ada tanah di atasnya, kemudian batu itu ditimpa hujan lebat lalu tinggalkannya bersih licin (tidak bertanah lagi). (Demikian hal orang kafir dan ria itu) mereka tidak akan mendapat sesuatu (pahala) pun dari apa yang mereka lakukan.Dan (ingatlah) Allah tidak akan memberi petunjuk kepada kaum yang kafir (tidak beriman). - Al Baqarah:264


HADIS

MEMBUNUH ANAK

Rasul Allah Muhammad s.a.w. telah bersabda: sesungguhnya Allah mengharamkan atas kamu sekalian; durhaka kepada kedua ibu bapa, menolak kewajipan (tanggugjawab), meminta yang bukan haknya, membunuh anak. Dan Allah bencikan kamu sekalian yang banyak bercakap (dolak dalik) dan banyak bertanya (bertujuan mengelak dari tanggungjawab dan sebgainya), begitu juga yang membelanjakan hartanya dengan boros (untuk berfoya - foya, maksiat dan segala yang sia-sia).
Perawi: Muttafak alaih.

PETUA

KEDUDUKAN

Orang yang tidak disukai oleh orang ramai, tetapi dia tetap mempertahankan kedudukan atau kuasanya atas mereka, maka orang itu nilai dirinya sama dengan syaitan. - Orang tua-tua beriman.